Moch.Isnaeni : Membangun Masjid Berpahala Terus Mengalir dan Dapat Naungan di Akhirat
Rolasan.id Klaten. — Sekertaris Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) Kabupaten Klaten H. Moch.Isnaeni mengatakan bahwa membangun masjid itu berpahala yang terus mengalir dan tentunya yang bersangkutan akan mendapatkan naungan di akherat kelak dari Allah SWT.
Hal itu disampaikan Moch.Isnaeni saat memberikan tausiyah pada acara groundbreaking pencanangan tiang pancang pertama masjid Qolbun Syakur di Jalan Yogya-Solo km 18 Desa Sanggrahan Kecamatan Prambanan Klaten dekat RSU -PKU Muhammadiyah Minggu ( 7/7/2024 ) bertepatan dengan tanggal 1 Muharram 1446 H.
Pencanangan tiang pancang pertama dilakukan oleh Sekertaris Daerah ( Sekda ) Kabupaten Klaten Jajang Prihono mewakili Bupati Klaten Hj.Sri Mulyani.
Masjid Qolbun Syakur didirikan atas inisiatif keluarga besar dan para alumni SMA Negeri 1 Kl lintas angkatan yang diprakarsai Joko Priyono alumni tahun 1984.
Menurut Moch.Isnaeni pembangunan sebuah masjid tentu membutuhkan biaya besar. Namun hal ini sebanding dengan pahala yang dijanjikan Allah SWT. Beramal dengan membangun masjid memiliki banyak keutamaan.
“Masjid itu adalah rumah Allah, tempat ibadah umat muslim, dengan adanya masjid, umat Islam bisa berkumpul untuk melaksanakan sholat berjamaah dan juga dapat dimanfaatkan sebagai tempat untuk melakukan kegiatan sosial dalam ajaran Islam.” katanya.
Dikatakan bahwa masjid juga menjadi tempat untuk menyebarkan syiar agama Islam. Semakin besar dan megah masjid maka semakin banyak jamaah yang bisa beribadah di situ. Oleh karena itu investasi membangun masjid adalah sebuah amalan yang akan terus mengalirkan pahala ” katanya.
Moch.Isnaeni juga mengutip Sejumlah Amalan Penting Penghuni Surga Saat di Dunia oleh Ahmad Abi Al-Musabbih menyebutkan bahwa membangun masjid merupakan suatu amalan yang dapat menjadi penyebab seseorang masuk surga.
Sebagaimana difirmankan Allah SWT dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah: 245: “Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan berlipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan”.
Menurutnya ayat di atas menggambarkan bahwa berniaga dengan Allah SWT melalui sedekah termasuk membangun masjid akan dibalas dengan pahala yang berlipat ganda. Tentunya hal ini harus diiringi dengan niat yang tulus semata-mata hanya mengharapkan kebaikan dari Allah SWT.
“Diantara Keutamaan Membangun Masjid
Adalah Dibangunkan rumah megah di surga sebagai mana diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah r.a., Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga.” (HR. Ibnu Majah).
Menurutnya hadits ini memberikan sebuah gambaran betapa Allah SWT tidak menilai kuantitas seseorang dalam bersedekah, tetapi melihat ketulusan dan keikhlasannya. Sebuah sedekah di jalan Allah SWT, walaupun terbilang kecil tetapi tetap mendapatkan balasan pahala besar.
Dikatakan bahwa siapa saja yang membangun masjid maka orang itu masuk dalam golongan orang beriman
Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an : Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.”
Lebih lanjut dikatakan bahwa ada pahala yang terus mengalir
dengan membangun masjid, maka seorang umat muslim akan mendapatkan pahala yang terus mengalir layaknya air sungai yang alirannya deras.
“Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW bersabda:
“Pahala amalan dan kebaikan yang bakal menghampiri seorang mukmin sepeninggalnya–beliau menyebutkan di antaranya, (yakni) mushaf yang ia tinggalkan,
masjid yang ia bangun, rumah untuk orang yang dalam perjalanan yang ia bangun, sungai yang ia alirkan, atau sedekah yang ia keluarkan dari hartanya di kala sehat dan hidupnya, maka ia akan menghampirinya sepeninggalnya.” (HR. Ibnu Majah).
Yang terakhir ini menurut Moch Isnaeni bahwa siapba saja yang membangun masjid maka mereka itu akan mendapat naungan di akhirat kelak.
Demikian beberapa keutamaan dari amalan membangun masjid. Semoga Allah SWT limpahkan nikmat dan rezeki halal serta berlimpah agar kita sebagai umatnya mampu melaksanakan amalan ini.
( moch isnaini/ red)