Unwidha Klaten Kukuhkan Dan Serahkan Sertifikat Pendidik Terhadap Ratusan Mahasiswa Program Studi PPG
Rolasan.id Klaten. ~ Pada hari Sabtu (27/9/2025) Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten mengukuhkan dan menyerahkan sertifikat sebanyak 165 Profesi Pendidik Profesional Guru ( PPG) Gelombang 2 Tahun 2024, acara tersebut berlangsung di Aula Gedung Rektorat Lantai IV kampus setempat
Pengukuhan serta penyerahan sertifikat dilakukan oleh Rektor Unwidha Klaten, Prof Triyono yang didampingi oleh Koordinator PPG Unwidha, Dr. Tukiyo, para Wakil Rektor Unwidha, Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia (YPI) Klaten, Dr. Basuki, Pembina YPI Klaten Drs. Sumargono, M.Si dan lainnya
Koordinator PPG Unwidha Klaten, Dr. Tukiyo dalam laporannya mengatakan bahwa lulusan PPG yang dikukuhkan sebanyak 165 orang, terdiri dari bidang studi Matematika 25 orang, bidang studi Bahasa Indonesia 17 orang, bidang studi PPKN 23 orang sedangkan bidang studi PGSD sebanyak 91 orang
Dikatakan bahwa sampai saat ini Unwidha Klaten lulusan PPG tercatat sebanyak 8.782 orang dari berbagai bidang studi, dirinya menekankan kepada semua pihak terus bekerja secara maksimal sehingga program PPG di Unwidha Klaten dapat berjalan sesuai dengan harapan semua
Ditempat yang sama Rektor Unwidha Klaten, Prof Triyono mengatakan sertifikat ini adalah wujud nyata pengakuan terhadap kompetensi dan dedikasi terhadap seorang pendidik melalui Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), tidak hanya menjadi simbol keprofesian
“Pentingnya peran guru sebagai tenaga profesional, guru tidak cukup hanya memiliki kepandaian akademik, namun juga harus memiliki penguasaan empat kompetensi utama yakni kompetensi profesional, ilmu yang menguasai tentang pendidikan (pedagogik), sosial dan kepribadian
Menurutnya guru tidak cukup hanya pintar tetapi juga harus menguasai materi, dengan begitu dapat mampu mengajar dengan baik, bisa berinteraksi secara sosial, selain itu juga harus memiliki kepribadian yang mampu untuk dijadikan teladan
“Kompetensi tenaga pendidik tidak cukup diperoleh di jenjang sarjana, melainkan harus melalui pendidikan profesi khusus, Serdik dapat menjadi tolok ukur kesiapan menjadi tenaga pendidik, ijasah membuktikan kelulusan, Sertifikat Pendidik menunjukkan seseorang itu benar benar kompeten dan tentunya siap menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik yang profesional,” jelas Prof. Triyono
(fat)
