Rolasan.id Klaten. ~ Alat musik rebana ( Hadroh) merupakan sarana dakwah para Kyai atau ustadz pada waktu dulu dan selayaknya untuk dilestarikan keberadaannya
Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi PDIP, Kadarwati saat safari Ramadhan 1445 H di Desa Tirtomarto, Kecamatan Cawas, Klaten, Jateng Jumat (29/3/2024)
Dirinya mengatakan bahwa kegiatan berbuka puasa bersama digunakan untuk melestarikan budaya dan kali ini salah satunya melestarikan budaya yang bersifat religi atau keagamaan yakni bersholawat yang lewat alat musik rebana
“Dengan dakwah melalui seni musik rebana ini diharapkan bisa mengena dihati masyarakat, dimana dengan bermusik rebana ini masyarakat bisa menerima,” harap Kadarwati
Sementara Kades Tirtomarto, Agung Nugroho mengaku apa yang menjadi kegiatan yang dilakukan oleh anggota DPRD Provinsi Jateng, Kadarwati ini yang memperhatikan kesenian Hadroh ( rebana), dirinya berharap kesenian rebana ini menjadi perhatian lebih
“Rebana selain dari kesenian tradisional juga sebagai syiar ( dakwah) dan menjadi suatu poin tersendiri karena demi meningkatkan keimanan,” ujar Agung Nugroho
( fat)