Rolasan.id Klaten. ~ Puluhan warga masyarakat terserang chikungunya di dua desa Kecamatan Kalikotes, Klaten yakni Desa Ngemplak dan Jimbung, mereka merasakan tiba tiba nyeri pada sendi disertai pusing.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Puskesmas Kalikotes, dr. Tri Sakti Handayani kepada media saat dirinya mengunjungi salah satu warga yang terserang chikungunya di Dukuh Ngembel, Desa Jimbung.
Menurutnya setelah mendapatkan informasi dari Camat Kalikotes, Kliwon Yoso pihaknya segara mendatangi tempat yang warganya terserang chikungunya tersebut yakni di Dukuh Kalikuning, Desa Ngemplak dan Dukuh Ngembel, Desa Jimbung
“Kami bergerak cepat setelah mendapatkan informasi dari pak Camat, dan kami cek ternyata memang benar bahwa di Dukuh Kalikuning ada sekitar 20 warga yang tidak berjalan dan setelah kita cek memang terkena chikungunya,” kata Tri Sakti Handayani, Jumat (27/9/2024)
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dari 20 warga Dukuh Kalikuning sudah sembuh sudah bisa berjalan, sementara di Dukuh Ngembel ada sekitar delapan orang yang mengalami gejala yang sama, dari delapan orang tersebut masih ada satu orang yang masih sakit
“Untuk mengatasi permasalahan ini harus dilakukan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN) secara serentak, virus chikungunya disebabkan karena virus yang sama dengan kasus demam berdarah dengue (DBD) melalui gigitan nyamuk,” terangnya
Di tempat yang sama Camat Kalikotes, Kliwon Yoso mengatakan berdasarkan pengecekan dari Dinkes dalam hal ini Puskesmas Kalikotes, warga terserang penyakit dengan gejala yang sama itu sejak Senin 2 September lalu
“Menurut keterangan dari pihak Puskesmas bahwa penyakit ini sejak 2 September lalu, juga menurut informasi dari Puskesmas rencana dilakukan PSN secara serentak pada Senin (30/9/2024) nanti dan Dinkes rencana juga hadir,” ujar Kliwon Yoso
(fat)